Pemasaran Mangga Gedong Gincu
Agrotani.com – Sektor pertanian bagi sebagian negara berkembang masih dijadikan sebagai sektor andalan dalam sistem perekonomiannya, hal ini terbukti oleh Negara kita dimana sektor pertanian dijadikan sektor andalan dalam ekonominya. Kecenderungan permintaan sektor pertanian khususnya sub sektor hortikulura mengalami peningkatan dari tahun ke tahun ini terbukti dengan adanya peningkatan volume import hortikultura ke Negara kita yang tiap tahunnya terjadi peningkatan nilai import yang cukup signifikan.
Permintaan produk pertanian khususnya produk hortikultura yang didalamnya adalah produk mangga terus terjadi peningkatan, hal ini harus diimbangi dengan supplay produk yang terus menerus dari sentra sentra mangga khususnya mangga gedong gincu yang berasal dari tiga wilayah yaitu Kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Indramayu, tiga Kabupaten ini merupakan Kabupaten penghasil produk mangga gedong gincu yang hasilnya sudah terkenal ke mana-mana salah satunya sudah Timur Tengah, jepang dan Thailand.
Pemasaran mangga gedong gincu dari produsen (petani) sampai kepada konsumen perlu sekali tahapan tahapan yang harus diperhatikan bagi para pelaku pasar agar terjadi efesiensi pemasaran yang bisa tercapai. Banyak ditemukan pelaku pasar (lembaga pemasaran) yang terkait dengan proses pemasaran mangga yang terdiri dari pedagang pengumpul, pengepul (agen), pedagang pasar induk, suplayer, penegcer pasar tradisional, toko/kios buah, pasar modern (super market) dan eksportir. Ada lima saluran pemasaran mangga gedong gincu dari produsen sampaikan ke konsumen yaitu :
1. Petani (produsen) → Pengumpul Agen → Pasar Induk → Pasar Tradisional → Konsumen.
2. Petani (produsen) → Pengumpul Agen → Pasar Induk → Toko/Kios → Buah Konsumen.
3. Petani (produsen) → Pengumpul Agen → Pasar Induk → Suplayer pasar moderen → Konsumen.
4. Petani (produsen) → Pengumpul Agen → Pasar Induk → Suplayer → Eksportir → Konsumen luar negeri.
5. Petani (produsen) → Pengumpul → pasar tradisional → konsumen
Setiap lembaga pemasaran harus memperhatikan efesiensi saluran pemasaran agar pelaku pasar atau lembaga pemasaran mendapat keuntungan yang maksimal dari kegiatan usahanya. Pemasaran mangga gedong gincu haruslah memperhatikan tujuan pasar atau segmen pasar supaya tercipta produk yang bagus dan ketersediaan produk selalau ada di pasar.
Penulis : (Dosen Tetap Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian UNMA)