Cara jitu memilih umbi untuk konsumsi

Mutu kentang dapat digolongkan menjadi dua, yaitu berdasarkan bobot dan ukuran :

  • Mutua kentang berdasarkan bobotnya

Kentang yang umum ditanam di Jawa Barat, seperti jenis lokal dan grandila, dibedakan menjadi golongan mutu, yaitu sebagai benkiat.

  • Mutu super atau sangat besar (klas A) mempunyai bobot 301 gram ke atas.
  • Mutu besar (klas B) mempunyai bobot 100-300 gram.
  • Mutu sedang (klas C) mempunyai bobot 50-100 gram.
  • Mutu kecit (klas D) mempunyai bobot 50 gram.

Dari penentuan bobot ini kemudian muncul mutu AB, ABC, CD, dan seterusnya.

Dalam praktiknya di lapangan, ketika saat panen, kebanyakan petani lebih suka menjual tanpa sortasi dulu. Alasannya, petani tidak mau direpotkan oleh penyeleksian mutu itu. Pedagang pun juga lebih suka membeli kentang petani tanpa pengelompokkan. Kemungkinan alasannya, dengan membeli kentang tanpa pengelompokkan, pedagang lebih bebas menentukan harganya. Hal ini seperti bermain undian. Bila pedagang bernasib baik bisa mendapatkan kentang bermutu A atau B dalam jumlah besar. Namun, kalau sebaliknya yang terjadi, berarti pedagang akan mendapatkan kentang mutu C atau D yang lebih banyak. Dan umumnya pedagang bernasib baik karena telah mahir dalam memilih atau melihat mana yang kualitas bagus.

Penentuan mutu berdasarkan bobot untuk kentang jenis french fries agak berbeda. Mutu tersebut adalah mutu super mempunyai bobot 400 gram ke atas.

  • Mutu A 250-400 gram.
  • Mutu B 100-250 gram.
  • Mutu C 60-100 gram.
  • Mutu D 30-60 gram.

Dari pembagian mutu itu, yang umumnya dijadikan bibit adalah kentang mutu C namun sedikit yang menggunakan mutu D. Mutu super, A dan B umumnya untuk rumah makan seperti Texas, California, dan Kentucky. Sedangkan mutu D banyak dijual di pasar pasar lokal seperti kentang lokal umumnya.

  • Mutu kentang menarut ukuran konsumen

Cukup sulit mengukur mutu kentang yang diingini konsumen. Hal ini karena ada kaitannya dengan penggunaan kentang tersebut. Apakah untuk sayur sop, pergedel, rendang, atau makanan lain? Namun umumnya mutu kentang itu pertama tama dilihat dari penampilannya kemudian dipilih. Seperti kentang yang digoreng atau direbus.

Sosok kentang

Secara umum, kentang yang disukai para konsumen adalah keatang yang kulit umbinya kuning, permukaannya halus, penampakannya cerah, serta bermata dangkal.

Rasa kentang

Sedangkan yang berkaitan dengan rasa, sangat tergantung dan kandungan kadar gula atau karbohidratnya. Dari kandungan karbohidratnya itu, maka kentang bisa dibagi dalam 4 tipe besar, di mana setiap tipe memiliki manfaat sendiri.

  • Tipe A kandungan karbohidrat yang rendah. Bila direbus umbinya tidak mengalami perubahan. Struktur dagingnya halus, bobot umbi berat, dan dagingnya berair serta lembek.
  • Tipe B mengandung karbohidrat yang sedang. Bila direbos tidak berubah. Struktur dagingnya halus, bobot umbinya berat dan dagitignya sedikit berair serta lembek.
  • Tipe C mengandung karbohidrat yang tinggi. Bila direbus pecah-pecah. Dagingnya padat dan bobotnya ringan.
  • Tipe D mengandung karbohidrat yang sangat tinggi. Bila direbus pecah-pecah. Dagingnya padat dan ringan.

<< Lihat Tentang kentang lainnya